Tuesday, September 15, 2015

Mulai berhidroponik

Sudah lamaaaa sekali tidak menulis di blog ini.

Setelah ilmu knitting dipahami dan sambil berjalan, sekarang ada lirikan baru yaitu menanam secara hidroponik. Awalnya negliatnya udah ga sreg karena langsung mikir, duhh sulittt.... Nanem di tanah biasa aja ga pernah berhasil baik, apalagi ilmu baru gitu.. woww mana mungkin....

Tapi entah kenapa ngeliat postingan tentang hidroponik, pernah nyantol ke tulisan yang mengatakan mudah dan bisa menggunakan bahan2 daur ulang. Saat itu mulai tergelitik rasa pengen tau, dan mulailah "hunting" ilmu hidroponik ke sana ke sini, setiap hari sampai tertidur. (ehh tapi urusan jualan benang dan rajutan dan sesekali nyobain resep cemilan baru, ga ketinggalan juga lhooo).

Ternyata berhidroponik itu menarik juga, dan karena banyak yang nulis pengalaman tentang suka dukanya berhidroponik maka saya jadi tertantang untuk memulainya. :)

Nah setelah cari tau butuh apa saja, mulailah hunting onlineshop untuk belanja bahan2. Waktu itu pilihan saya griyahidroponik di https://yulia123karly.wordpress.com/.

Lalu saya hunting sana sini untuk jenis2 barang yang berbeda. Maklumm di kota saya yang kecil dan daerah Kabupaten Asahan sini sepertinya enggak ada yang jualan bahan2 hidroponik.

Pertama sekali saya menyemai pokchoy. Tapi setelah beberapa hari dijemur, saya kelupaan cek, dan siang hari ternyata semua bibit 5HSS (5 hari setelah semai) yang sudah tumbuh mati semuanya sodara-sodara.... hihihiiii.. baiklah ga apa2, pengalaman gagal menjadi ingatan untuk ke depannya tidak gagal.

Semaian kedua kali, woww berhasil, dan sampai saat blog ini ditulis, sudah berumur 24 HSS. Seger rasanya lihat hijau2 di halaman samping yang sempit.

Siapatau bisa jadi pelopor hidroponik di Kisaran, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara :)

 3 hss (Hari Setelah Semai)



 7 hss



 9 hss
10 hss (pindah rumah)




22 hss